SURAT YASIN JANTUNGNYA AL QUR’AN
Imam Ja’far Ash-Shadiq (RA): “Sesungguhnya setiap sesuatu mempunyai hati, dan hati Al-Qur’an adalah surat Yasin. Barangsiapa yang membacanya sebelum tidur atau di siang hari sebelum bepergian, maka hari itu sampai sore hari ia tergolong pada orang-orang yang terjaga dan dikaruniai rizki. Barangsiapa yang membaca di malam hari sebelum tidur, Allah mengutus seribu malaikat untuk menjaganya dari keburukan semua setan yang terkutuk dan dari setiap penyakit; jika ia mati pada hari itu, Allah akan memasukkannya ke surga, tiga ribu malaikat hadir untuk memandikannya, memohonkan ampunan untuknya, mengantarkan ke kuburnya sambil memohonkan ampunan untuknya; ketika ia dimasukkan ke liang lahatnya para malaikat itu beribadah kepada Allah di dalam liang lahatnya dan pahalanya dihadiahkan kepadanya, kuburan-nya diluaskan sejauh batas pandang, diamankan dari siksa kubur, dan dipancarkan ke dalam kuburnya cahaya dari langit sampai Allah membangkitkannya dari kuburnya…” (Kitab Tsawabul A’mal, hlm 111).
Sayyiduna Ma’aqal ibn Yassaar (radiyAllau ‘anhu) meriwayatkan bahwa Rasulullah (sallAllahu ‘alayhi wasallam) bersabda, “Yasin adalah kalbu dari Al Quran. Tak seorangpun yang membacanya dengan niat menginginkan Akhirat melainkan Allah akan mengampuninya. Bacalah atas orang-orang yang wafat di antaramu.” (Sunan Abu Dawud). Imam Hakim mengklasifikasikan hadits ini sebagai Sahih di Mustadrak al-Haakim juz 1, halaman 565; juga at-Targhiib juz 2 halaman 376
Mengapa disebut sebagai Jantungnya Al-Qur’an?
- Surat Yaasin adalah satu-satunya surat yang diperintah oleh Rosululloh untuk dibacakan kepada orang menjelang sakaratul maut. “Iqra’ alaa mautakum Yaasiin, sebab Surah Yaasiin adalah jantungnya Al-qur’an dan orang yang meninggal adalah orang yang jantungnya sudah berhenti.
- QS Yaasiin itu Surat yang ke-36, komposisi 36 adalah 3 dan 6 sama dengan 9. Angka 9 adalah hitungan angka tertinggi, setelah Sembilan kembali ke angka 1 dan nol. Orang yang sakaratul maut itu sedang menghadapi hitungan terakhir dalam kehidupan ibarat angka dia sudah sampai di angka ke Sembilan. sedangkan kematian adala pisahnya ruh dengan Sembilan pintu jasmani manusia.
- Jumlah ayat di dalam surat yaasiin itu ada 83 ayat. Komposisi 83 terdiri dari angka 8 dan 3 sama dengan sebelas (11) --> 1 + 1 = 2, Kematian adalah perpisahan jasmani dan rohani
- Ayat paling awal bunyinya “Yaasiin”, ayat paling akhir bunyinya “ …. ilaihi turja’uun”. Shohabat Ibnu Abbas berkata bahwa "yasin" artinya "yaa ayyuhan naas", wahai manusia kalau digabungkan maka bunyinya wahai manusia sesungguhnya kepada Iuhanmu engkau kembali.
- Huruf paling awwal yaitu huruf " YA " sedangkan huruf paling akhir yaitu huruf "SIN". Huruf Ya adalah huruf terakhir dalam susunan Huruf Hijaiyahh. Sedangkan huruf Sin adalah huruf terakhir di dalam Alqur'an. Itulah sebabnya kita diperintahkan untuk membacakan surat YAASIIN bagi orang yang wafat. Karena di awal dan akhir surat Yaasin itu sendiri menunjukkan huruf dan kalimat yang akhir, artinya membawa akhir kehidupan di dunia ini.
Bagaimana dengan Anda, sudahkah kita bacakan Surat Yaasin untuk orang-orang yang tercinta kita yang sudah wafat? Kalau belum lakukan mulai sekarang. (*471)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar