Cari Blog Ini

Sabtu, 17 Oktober 2020

SHILATURRAHIM SUMBER KEABADIAN MANUSIA

Shilaturrahim atau shilaturrahmi berasal dari Bahasa Arab Shilah yang artinya persambungan dan Rahim yang artinya kasih sayang.Shilaturrahim atau shilaturrahmi adalah persambungan yang didasari oleh rasa kasih sayang. Apa perbedaan Shilaturrahim dan Shilaturahmi? Shilaturrahim adalah kata dalam bahasa Arab dan Shilaturrahmi kata dalam bahasa Arab yang sudah diadopsi menjadi kata dalam bahasa Indonesia. Shilaturrahim adalah satu cara atau kaifiyah atau suatu sistem atau metode yang diciptakan oleh Allah untuk keabadian dan kelestarian manusia di dunia ini. 

Di dunia ini manusia terdiri dari jenis laki-laki dan perempuan. Seandainya di dunia ini hanya ada laki-laki saja tanpa perempuan, musnah sudah manusia itu. Begitu pula seandainya di dunia ini yang ada hanya perempuan saja tanpa laki-laki tentu saja manusia juga sudah musnah. Ada laki-laki ada perempuan tapi tidak ada shilaturrahim, tidak ada persambungan maka manusia juga akan musnah. Ada laki-laki ada perempuan ada persambungan tapi tidak ada kasih sayang pasti manusia akan musnah juga.  

Manusia yang akan datang sambungan dari manusia yang sekarang. Manusia yang sekarang sambungan dari manusia yang terdahulu. Manusia yang dahulu, manusia sekarang dan manusia yang akan datang adalah satu kesatuan umat, atau disebut sebagai umat yang satu. 

Ditegaskan di dalam Al-Qur'an surah al-Baqarah 2: 213, 
 
كَانَ النَّاسُ أُمَّةً وَاحِدَةً
Manusia sejak dahulu adalah umat yang satu.

Manusia yang akan datang lanjutan dari manusia yang sekarang, manusia yang sekarang lanjutan dari manusia yang terdahulu. Kalau tidak ada manusia terdahulu, maka tidak ada manusia sekarang. Kalau tidak ada manusia sekarang, maka tidak akan ada manusia yang akan datang. Oleh karena itu setelah manusi lahir diperintah shilaturrahim. Shilah itu persambungan, tempat persambungannya dinamakan rahim. Rahim itu suatu tempat yang ada di perut ibu. Semua manusia disambungkan di tempat itu (rahim). Apakah calon presiden, apakah calon menteri, ulama, kyai, petani, apakah para nabi-nabi dan lain sebagainya, semua diproses dan dipersambungkan di suatu tempat yang dinamakan rahim. Oleh karena itu manusia wajib bershilaturrahim dengan manusia yang terdahulu. Manusia wajib bershilaturrahim dengan manusia yang sekarang dan manusia wajib bershilaturrahmi dengan manusia yang akan datang. 

 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

  ATAS BERKAT RAHMAT ALLAH YANG MAHA KUASA   DOA BERSAMA LINTAS AGAMA   JILID I PERSAUDARAAN CINTA TANAH AIR INDONESIA YANG DIJIWAI MANU...