Cari Blog Ini

Sabtu, 26 September 2020

PITUTUR LUHUR SANG MURSYID

 Atas Berkat Rohmat Alloh Yang Maha Kuasa

Mauidhoh Hasanah Mursyid Thoriqot Shiddiqiyyah, Bapak Kyai Moch. Mochtar Muthi pada hari Sabtu, 26 September 2020 pukul 10.15 wib di Pesantren Hayya Alas Sholah Hayya Alal Falah, Pelabuhan Ratu, Sukabumi. 

Hadza Min Fadli Robbi.

Man lam yaskurinnas lam yaskurillah.

“Perjalanan kami dari LosPlos Jomja Iroja (Losari Ploso Jombang Jawa Indonesia Raya Jaya). Perjalanan ini saya namakan safari Hubbul Wathon Minal Iman atau richlah. Jammiatul Mudzakirrin Hubbul Wathon Minal Iman. Kami dari rombongan LosPlos Jomja Iroja naik bus khusus, kami namakan bus Jammiatul Mudzakirrin Hubbul Wathon Minal Iman. Kata Hubbul Wathon Minal Iman dari Rasulluloh, 1 hadits yang pokok dari dunia Islam terutama dari kitab hadits Durrotul Muntashiiroh (Durrotul = Berlian, Muntashiroh = yang bertabur. Kitab berlian yang bertabur)”. 

“Kitab Durrotul Muntashiiroh yang disebut orang-orang untuk mencapai kecemerlangan yang ditulis oleh Ibnu Alami. Hadits cekak tapi cukup. Hubbul Wathon Minal Iman = kesempurnaan Iman. Bagi yang sempurna iman nya wajib memakmurkan tanah airnya, dengan perbuatan-perbuatan yang amal sholih, perbuatan-perbuatan yang positif. Itulah cinta tanah air yang sejati bukan cinta dusta, bukan cinta rekayasa. Bagi yang tidak cinta kepada tanah air nya, iman nya masih keropos”. 

“Oleh karena itu bila kita cinta tanah air ketemu lah “cincin”. Cinta kita bertemu dengan Cinta nya Alloh. Hakekatnya mencintai Alloh. Misalnya orang mencintai tanaman padi. Orang itu harus naik/ miroj. Orang itu harus mencintai yang mempunyai tanaman padi. Perjalanan kita ini pada hakikatnya mencintai Alloh SWT. Dari kitab Ihya Ulumudin Imam Ghozali disebutkan tingkatan cinta kepada Alloh tidak ada lagi. Bila kita mencintai tanah air berarti kita mencintai yang menciptakan tanah air”. 

“Meskipun umur saya sudah 92 tahun saya mencintai tanah air saya dan segala isinya termasuk membangun pesantren Hayya Alas Sholah Hayya Alal Falah di Pelabuhan Ratu adalah bagian dari Cinta Tanah Air”. 

“Saya membeli tanah ini sudah 16 tahun, baru kita beli bersama bulan Rojab tahun ini. Mengapa segitu lama. Banyak faktor-faktor. Saya teliti nama Sukabumi. Suka = gembira, senang. Untuk melabuhkan, membunyikan ayat-ayat Alquran, melabuhkan ratu, melabuhkan ratu ibadah supaya berlabuh agar tidak gondal gandul ditengah lautan. Ratu nya ibadah adalah sholat 5 waktu. 

  • Isya huruf awalnya I
  • Subuh huruf awalnya S
  • Lohor Huruf awalnya L
  • Ashar huruf awalnya A
  • Maghrib huruf awalnya M.

“Kita diperintah untuk menegakkan sholat bukan mengerjakan sholat. Bukti pertama sebelum melakukan sholat namanya adzan. 

Pada waktu 

  • Allohu Akbar Rosul Menjawab Allohu Akbar
  • Asyahadu ala ilahaillaloh rasul menjawab ana, ana, ana. 
  • Pada waktu Hayya ala sholah rosul menjawab La Hawla wala quwata ila billah
  • Pada waktu Hayya ala falah rosul menjawab La Hawla wala quwata ila bilah 

Mengapa mejawab itu untuk mengingatkan yang sholat, kita bisa berdiri, bisa membaca al fatihah karena hawlillah wa quwatillah. Kalau sudah bisa mengingat itu barulah kita bisa berlabuh Hayya alal falah. 

Pada waktu adzan terakhir Laa Ilaha Ilallah rosul menjawab Laa Ilaha Ilalloh, karena di hidup kita sampai akhir hanya Laa Ilaha Ilalloh. 

Semuanya sholat mustinya yuqimunasholata. Inna sholata tanha anil faqsai wal munkar. Tegak kan lah sholat. Sesungguhnya menegakkan sholat mencegah dari faqsai wal munkar. Itulah maknanya. Makanya saya lama mencari tempat untuk pesantren di Sukabumi ini. Sukabumi Pelabuhan Ratu, suka membumikan ayat Alquran. Jika tidak kita tegakkan, tidak kita bumikan akan merugi. Ada makna bunyi ada makna isi. 

Kitab suci NKRI adalah ayat pembukaan UUD 1945. Suci dari amandemen, suci dari presiden, suci dari perubahan. Itu dari kumpulan aspirasi-aspirasi penyaringan menjadi ayat pembukaan UUD 1945. Bunyinya seperti ada bunyi Bismillahirrohmanirrohim. Atas Berkat Rohmat Alloh Yang Maha Kuasa. Huruf awalnya Bi seperti bismillahirohmanirrohim. 

Walaupun umur saya 92 tahun saya akan terus menyebarkan berlian berlian maknawi termasuk nanti pergi ke Malino Makassar, mau membangun pesantren Tashawuf di Malino Makassar juga ke Siak. 

Saya pernah dibilangi guru saya,  

Ada 3 bukit yang disinggahi waliyulloh Abdal yang mengelilingi dunia.

  • Gunung Rinjani di Lombok
  • Gunung Kerinci di Jambi
  • Gunung Salak di Jawa Barat

Salak itu suluk. Semua thoriqot musti pakai suluk. Itu pelajaran Thoriqot. 

Pesantren di seluruh Indonesia ada 28.200 namun ada ibunya pesantren di Karawang. Ummul Quro. Ummul = ibu. Quro = ibukota. Syekh Quro. Dibangun sebelum ada waliyulloh ke Indonesia. Disini 
Sukabumi, Pelabuhan Ratu di Sunda. 
Sunda, Sun = Ingsun/ Aku/ Saya, Da = yang memiliki

Di ilmu tashawuf ada 4 

  • Hati sanubari
  • Hati maknawi
  • Hati Sirri
  • Hati Ingsun

Selain disini masih ada tanah 5 hektar, Insya Alloh untuk membangun pesantren Sundawi. Yang 5 hektar belum selesai pelunasan nya. Disini saya ingatkan supaya warga Thoriqot Shiddiqiyyah ikut membangun. Ikut menegakkan sholat, ikut melabuhkan ratu ibadah”.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

  ATAS BERKAT RAHMAT ALLAH YANG MAHA KUASA   DOA BERSAMA LINTAS AGAMA   JILID I PERSAUDARAAN CINTA TANAH AIR INDONESIA YANG DIJIWAI MANU...